Bentuk Ketidakadilan Gender dalam Novel Lebih Senyap dari Bisikan Karya Andina Dwifatma Forms of gender equality in “Lebih Senyap dari Bisikan” novel by Andina Dwifatma
Main Article Content
Abstract
The basis of this research is to analyze the forms of gender inequality and the main character's efforts to confront these inequalities in the novel Lebih Senyap dari Bisikan. This study employs a qualitative approach by analyzing narrative texts within the story. The data for this research consists of textual excerpts containing instances of gender inequality in the novel Lebih Senyap dari Bisikan. The primary data source is the novel Lebih Senyap dari Bisikan by Andina Dwifatma, which comprised 155 pages and was published by PT Gramedia Pustaka Utama Jakarta in June 2021. The data collection was conducted through library research and note-taking methods. Data analysis procedures for this research involved three phases: data reduction, data presentation, and conclusion. The results of this research indicated various forms of gender inequality in the novel Lebih Senyap dari Bisikan, including (1) marginalization, (2) subordination, (3) stereotypes, (4) violence, and (5) double burden, also the main character's efforts to confront gender inequality are carried-out through seeking power and acquiring strength.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Under the following terms:
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
References
Akbar, D. A. (2017). Konflik Peran Ganda Karyawan Wanita dan Stres Kerja. An Nisa’a: Kajian Gender dan Anak, 12(1), 33–48. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/annisa/article/view/1464
Akyol, A., & Arslan, M. (2020). The Motherhood Experiences of Women Employees: an Interpretive Field Study in Turkey. Ege Akademik Bakis (Ege Academic Review). https://doi.org/10.21121/eab.671453
Amarilisya, A. (2020). Perlawanan terhadap Marginalisasi Perempuan dalam Islam: Analisis Wacana Kritis pada Laman mubadalah.id. Jurnal Komunikasi Islam, 10(2), 345–369. https://doi.org/10.15642/jki.2020.10.2.345-369
Anon, A. P. (2015). Ketidakadilan Gender Dalam Novel Tuhan Izinkan Aku Menjadi Pelacur Karya Muhidin M Dahlan (Kajian Kritik Feminis) [Universitas Muhammadiyah Makassar].
Ariawan, J., Suardhita, N., & Kurniawan, A. (2021). Hubungan Stres Kerja dan Stres Keluarga dengan Tingkat Kesehatan Diri Wanita yang Bekerja di Sektor Industri di Indonesia. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, Dan Akuntansi), 5(3), 494–512. https://journal.stiemb.ac.id/index.php/mea/article/view/985
Aryani, R., & Fitriani, Y. (2021). Kajian Feminisme dalam Novel “Cantik Itu Luka” Karya Eka Kurniawan. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1958–1969. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1206
Astuti, P., Mulawarman, W. G., & Rokhmansyah, A. (2018). Ketidakadilan Gender terhadap Tokoh Perempuan Dalam Novel Genduk Karya Sundari Mardjuki: Kajian Kritik Sastra Feminisme. Ilmu Budaya (Jurnal Bahasa, Sastra, Seni Dan Budaya), 2(2), 105–114. https://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JBSSB/article/view/1046
Dwifatma, A. (2021). Lebih Senyap dari Bisikan. Gramedia Pustaka Utama.
Fakih, M. (2013). Analisis Gender dan Transformasi Sosial. Pustaka Pelajar.
Hanum, F. (2018). Kajian dan Dinamika Gender. Intrans Publishing.
Hearty, F. (2015). Keadilan Jender: Perspektif Feminis Muslim dalam Sastra Timur Tengah. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Khaerani, S. N. (2014). Potret Ketidakadilan Gender pada Masyarakat Tradisional Lombok. Qawwam, 8(2), 257–268.
Komnas Perempuan. (2022). Bayang-Bayang Stagnansi: Daya Pencegahan dan Penanganan Berbanding Peningkatan Jumlah, Ragam dan Kompleksitas Kekerasan Berbasis Gender terhadap Perempuan. Diakses pada 25 Maret 2024 dari https://komnasperempuan.go.id/siaran-pers-detail/peringatan-hari-perempuan-internasional-2022-dan-peluncuran-catatan-tahunan-tentang-kekerasan-berbasis-gender-terhadap-perempuan
Lestari, L. (2022). Kepribadian Tokoh Utama dalam Novel Lebih Senyap dari Bisikan Karya Andina Dwifatma: Kajian Psikologi Sastra [Universitas Sumatera Utara]. https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/48389
Maharani, R. Y. (2019). Ketidakadilan Gender Dalam Novel Perempuan di Titik Nol Karya Nawal El-Saadawi. Prosiding Seminar Nasional PBSI UPY 2019, 97–108.
Mainnah, M (2021). Ketidakadilan Gender Terhadap Tokoh Perempuan dalam Novel Terpaksa Menikahi Tuan Muda Karya Lasheira [STKIP PGRI Bangkalan]. http://repo.stkippgri-bkl.ac.id/1115/
Moelong, L. J. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. PT. Remaja Rosdakarya.
Murdianto. (2018). Stereotip, Prasangka dan Resistensinya (Studi Kasus pada Etnis Madura dan Tionghoa di Indonesia). Qalamuna, 10(2), 137–160. https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/qalamuna/article/view/148
Muslihudin, M., Putri, Y., Al-Khoiron, M. F., & Nurhuda, A. (2023). Upaya Egaliter Terhadap Diskriminasi Perempuan Infertilitas Dalam Prespektif al- Qur’an (Studi Gender Pendekatan Teologi-Sintesis). Jendela PLS, 8(1), 56–69. https://jurnal.unsil.ac.id/index.php/jpls/article/view/7374
Nurhayati, E. (2018). Psikologi Perempuan dalam Berbagai Perspektif. Pustaka Pelajar.
Pratiwi, A. I., & Ahmadi, A. (2022). Eksistensi Tokoh Utama dalam Novel Lebih Senyap dari Bisikan Karya Andina Dwifatma: Kajian Psikologi Eksistensial Rollo May. Bapala, 9(2), 132–141. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/bapala/article/view/45375
Priandono, T. E., Ramdani, A. H., Fahrul, A., & Affandi, M. (2022). Perempuan Tanpa Anak: Strategi Menghadapi Stigma. Jurnal Common, 6(2), 205–221. https://ojs.unikom.ac.id/index.php/common/article/view/7105
Ranubaya, F. A., & Endi, Y. (2023). Women’s Gender Equality in the Perspective of Gaudium Et Spes Art. 9 and 29. Jurnal Perempuan dan Anak, 6(1), 23–32. https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JPA/article/view/23429
Rizka, N. H., Syafrial, S., & Burhanuddin, D. (2022). Citra Tokoh Perempuan dalam Novel Lebih Senyap dari Bisikan Karya Andina Dwifatma. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 13570–13578. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/4595
Sholihah, A. M., Atikurrahman, M., & Siregar, W. Z. B. (2023). Bagai Makan Buah Simalakama: Resistensi Perempuan Terhadap Lembaga Sosial Keluarga dalam Catatan Hati Seorang Istri. Mimesis, 4(2), 104–116. https://doi.org/10.12928/mms.v4i2.7401
Stefanie, A., Mariska, G., Tandiamal, V. M., & Silitonga, R. I. S. (2022). Kesetaraan Gender dalam Rumah Tangga untuk Wanita Karir. Jurnal Riset Hukum dan Pancasila, 2(2), 65–76.
Susiana, S. (2019). Pelindungan Hak Pekerja Perempuan dalam Perspektif Feminisme. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 8(2), 207–221. https://doi.org/10.46807/aspirasi.v8i2.1266
Wolf, N. (1997). Gegar Gender. Pustaka Semesta Press.
Wolf, N. (2002). Mitos Kecantikan Kala Kecantikan Menindas Perempuan. Niagara.
Yuliani, Y., Supriadi, O., & Suntoko, S. (2023). Ketidakdilan Gender dalam Novel Di Balik Dinding Penampungan Karya Woro Januarti. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa dan Sastra, 9(1), 89–98. https://doi.org/10.30605/onoma.v9i1.2138